SANGGUL CIWIDEY
Sanggul ciwidey adaalah sanggul yang biasa dipakai oleh
masyarakat Sunda. Sedangkan nama ciwidey adalah nama sebuah kota disebelah
selatan kota Bandung. Pada masa kejayaan kerajaan Sumedang, bentuk sanggul ini
dinamakan sanggul Pasundan/ sanggul kesundaan/ sanggul kebesaran yang dipakai
oleh kaum bangsawan sampai rakyat biasa. Hingga sekarang sanggul ini tetap
dipakai oleh berbagai kalangan hanya saja lebih dikenal dengan sanggul ciwidey.
Dilihat dari bentuknya, masyarakat sunda mengidentikkan dengan huruf arab,
yaitu huruf alif dan nun atau biasa dikatakan alif pakait sareng nun.
Penggunaan sanggul ini diletak tepat ditengah kepala bagian belakang, dan bagian
depan sanggul sampai batas tumbuh rambut/ hairline bagian bawah. Penataan
bagian depan ada sunggaran bentuk bulat atau biasa disebut jabing. Dan
menggunakan perhiasan berupa cucuk gelang, dari emas atau perak untuk kaum
bangsawan dan terbuat dari tanduk biasa digunakan oleh masyarakat biasa.
Aksesoris 2 buah
cucuk gelung, yang diletakkan pada tengah sanggul bagian kiri kanan. Alat
bahan: a) sisir sasak b) sisir penghalus c) jepit bebek besi d) jepit hitam e)
harnal baja f) harnal halus g) karet gelang h) hair net i) hair spray j) cemara
rambut 90-100 cm
Cara pembuatan:
a. setelah rambut dipratata, rambut dalam keadaan kering,
rambut dibagi menjadi dua bagian , bagian depan dan belakang.
b. Bagian depan rambut disasak dan dibentuk jabing/
sunggaran, yang berbentuk membulat.
c. Rambut bagian belakang diikat setinggi 5-7 jari dari
batas pertumbuhan rambut bagian bawah (hair line) dan tambahkan cemara rambut,
satukan dengan rambut asli pilin dan sisir hingga rapi.
d. Letakkan tangan kiri di bawah cemara kemudian tangan
kanan memutar cemara pada tangan kiri. Putaran cemara rambut hanya sebatas
pertumbuhan rambut bagian belakang (hairline).
e. Setelah semua terputar tekan tangan kiri pada bagian
pangkal rambut, sehingga pangkal rambut mencuat keluar dan putaran rambut
sisinya akan mengikat tengah rambut sedemikian rupa, sisa rambut diselipkan di
belakang konde.
f. Rapikan ukel tersebut, ukel dapat ditarik-tarik sehingga
sisi rambut kiri kanan dapat terlihat dari depan melalui leher. Dan bagian atas
dapat sejajar dengan sunggar ataupun sasakan bagian atas.